-->
    |

Harda Belly Siap Bantu KPK Ungkap Kasus Dugaan Korupsi di Sumsel

Faktanews.id - Aktivis pergerakan dan demokrasi Harda Belly menyampaikan kesiapannya membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap kasus dugaan korupsi yang berada di Sumatera Selatan (Sumsel). 

“Karena Ketua KPK pak Firly Bahuri pernah merilis Sumsel masuk daftar provinsi terkorup nomor delapan. Kita harus bantu KPK biar negara ini bersih dari perilaku korup,” ujar Harda kepada wartawan, Sabtu (16/4/2022).

Menurut Harda, Sumsel harus dibersihkan dari segala bentuk perilaku korup. Sebab, korupsi yang berada di Sumsel akan berdampak pada tingkat kemiskinan masyarakat Sumsel itu sendiri.

“Kita tidak tidak ingin jumlah kemiskinan di Sumsel meningkat. Mari kita bantu KPK,” katanya.

Harda menyampaikan secara tegas bahwa dirinya sudah membentuk tim investigasi dalam rangkat mengungkap kasus dugaan korupsi di Sumsel. Hasil investigas tersebut nantinya akan dikumpulkan dan dikaji secara komprehensif sebelum diserahkan kepada KPK.

“Pasti kita kaji sebelum data-data itu kita serahkan sama KPK. Sebagian data sudah kami dapat dan kaji. Nanti kita datang ke KPK,” tegasnya. 

Namun demikian, Harda tidak menyebutkan data dan dokumen apa saja yang didapat dari tim investigasinya. Dia hanya menyampaikan dirinya akan datang ke KPK dalam waktu dekat ini.

“Jadi nanti KPK yang menyampaikan apa saja yang kami serahkan itu. Kami hanya membantu KPK memberantas korupsi,” tukasnya.

Ketua KPK Firli Bahuri sebelumnya merilis 10 wilayah atau daerah yang paling banyak terjadi korupsi sepanjang 2004-2019. Dan Sumsel masuk pada 10 besar provinsi yang paling banyak terjadi korupsi sepanjang 2004-2019.

Hal tersebut disampaikan Firli dalam acara diskusi daring yang diikuti seluruh gubernur se-Indonesia yang disiarkan YouTube KPK RI, Rabu (24/6/2020) silam. 

Komentar Anda

Berita Terkini