-->
    |

Aboe Banar Dukung Ketegasan Kapolri Benahi Indisipliner Anggota Polri

Faktanews.id - Anggota Komisi III DPR RI Habib Aboe Bakar Al Habsy mendukung sikap tegas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menindak sikap indisipliner personel kepolisian.

Menurut Aboe, saat ini diperlukan kepemimpinan dan kuat dari Kapolri untuk meningkatkan dan membenahi persoalan indisipliner di kalangan anggota Polri.

"Kita mendukung sikap tegas Kapolri, saya kira memang itu yang dibutuhkan saat ini. Ketika banyak dinamika oknum anggota yang negatif, memang diperlukan kepemimpinan yang kuat agar meningkatkan kedisiplinan personel," papar Aboe Bakar Al Habsy dalam keterangannya dilansir dari laman resmi pemberitaan PKS, Jumat (29/10/2021).

Sekretaris Jenderal PKS ini menegaskan , lewat pesan yang kuat dari Kapolri, setiap unit kerja dalam tubuh Polri diharapkan akan lebih mampu mengelola personelnya dengan baik. Sehingga akan dapat dihindarkan berbagai peluang tindakan indisipliner.

"Ada dua langkah yang bisa dilakukan untuk meminimalisir tindakan indisipliner oleh anggota. Pertama, dapat dilakukan pembinaan spiritualitas, misalkan saja melalui pengajian rutin atau ceramah rohani. Melalui cara ini diharapkan akan bisa meningkatkan integritas dan kinerja personel.Kedua, dapat dioptimalisasi mekanisme pengawasan internal. Sehingga dapat meningkatkan kepatuhan personel terhadap prosedur dan aturan internal," urainya.

Ketua MKD DPR ini menegaskan, peningkatan pengawasan internal juga butuh dilakukan. Pengawasan internal diharapkan akan bisa meningkatkan kedisiplinan anggota. Kepatuhan terhadap prosedur dan kedisiplinan yang tinggi diyakini akan membuat kinerja Polri akan semakin lebih baik lagi.

Sebelumnya Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengingatkan agar tiap pimpinan di institusi Polri mampu menjadi teladan bagi anggota lainnya.

Ia menegaskan, tidak akan segan menindak tegas pimpinan yang tak mampu mengelola dengan baik anak buahnya.

"Terhadap anggota yang melakukan kesalahan dan berdampak kepada organisasi, maka jangan ragu melakukan tindakan. Kalau tak mampu membersihkan ekor, maka kepalanya akan saya potong," kata Listyo. (HAQ)


Komentar Anda

Berita Terkini