-->
    |

Novel Bamukmin: Investasi China Semakin Mengkhawatirkan

Faktanews.id - Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212, Novel Bamukmin mengatakan meningkatnya investasi China di Indonesia semakin mengkhawatir rakyat Indonesia. Sebab, ada motif lain di balik investasi dari negeri tirai bambu tersebut.

"Ini bukan rahasia umum kekhawatiran rakyat Indonesia terhadap investor dari China. Investor China ini sudah mendarah daging, mengakar, boleh dikatakan kita sudah tidak berdaya terhadap derasnya investor-investor China yang menguasai dari pada pangsa pasar atau ekonomi indonesia. Kalau sekedar investor saja tidak ada kepentingan untuk memiliki atau menguasai aset-aset negara ini tidak jadi masalah," ujar Novel saat dihubungi, Sabtu (26/9/2020).

Menurut Novel, investasi China di bangsa ini sebenarnya sudah berlangsung pada pemerintahan Orde Baru (Orba) dan menjadi salah satu negara spesial pada pemerintahan saat ini. Menurutnya, ada perbedaan model investasi China di bangsa ini pada pemerintahan Orba dan saat ini.

"Investor china ini saat ini mendatangkan Tenaga Kerja Asing (TKA), itu yang sangat berbahaya," tukasnya.

Novel menyangangkan atas membajirnya TKA yang di datangkan China ke Indonesia karena TKA tersebut membuat pekerja lokal tersingkir dan menjadi pengangguran. 

"Dengan tenaga kerja asing ini yang makin membajiir dan mendapatkan tempat fasilitas yang ada di Indonesia akhirnya mau tidak mau mereka menguasai lahan-lahan tanah negara. Investornya saja sudah menguasai, ditambah lahan atau tempat bagi mereka, yang akhirnya putra-putri Indonesia tersingkir. Yang punya modal dia, yang punya keuntungan dia,  tenaga kerja dia, hasil keuntungan dia," katanya.

Menurut Novel, pemerintah harus menyetop TKA datang ke Indonesia karena hal itu tidak menguntungkan perekonomian negara yang dihuni sekitar 267 juta ini. Jangan sampai putra-putri Indonesia kesulitan mendapatkan pekerjaan di negara sendiri. 

"Makanya itu kita meminta pemerintah untuk segera menyetop dari pada investor asing, khususnya investor China dan TKA," katanya.

Untuk diketahui,- China menjadi salah satu negara investor terbesar bagi Indonesia dengan menduduki peringkat kedua setelah Singapura.

Investasi China di Indonesia meningkat 9 persen pada semester I/2020 yakni menjadi US$2,4 miliar dari US$2,2 miliar pada semester I/2019.

Komentar Anda

Berita Terkini