-->
    |

Hal Yang Disampaikan Jokowi Saat Buka Rapim TNI-Polri

(Presiden Jokowi Pimpin Rapim TNI-Polri di Istana Negara)
FaktaNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Rapat Pimpinan TNI (Tentara Nasional) dan Polri (Kepolisian Negara Republik Indonesia Tahun 2019, di Istana Negara, Jakarta, Selasa (29/1/2019).

Rapim tersebut diikuti oleh  368 perwira tinggi yang terdiri dari 198 perwira tinggi (Pati) TNI, dan 170 Pati Polri itu dihadiri oleh sejumlah mantan Panglima TNI, yaitu  dan Jend. TNI (Pur) Try Sutrisno (juga Wakil Presiden ke-6 RI),  Jend. TNI (Pur) Moeldoko, dan Jend. TNI (Pur) Gatot Nurmantyo. Sementara mantan Kepala Polri (Kapolri) yang hadir terlihat Jend. Pol (Pur) Dai Bahtiar dan Jend. Pol (Pur) Bambang Hendarso Danuri.

Dalam arahannya Presiden Jokowi mengatakan, mungkin Rapim kali ini merupakan Rapim pertama yang diselenggarakan di Istana. “Bukan apa-apa, tapi memang saya ingin Rapim ini sekali-sekali kita lakukan di sini, kan enggak ada salahnya,” ujar Jokowi sebagaimana dilansir dari laman resmi setkab.

Jokowi mengingatkan para peserta Rapim, bahwa dunia ini berubah, landscape politik dunia berubah, landscape global ekonomi juga berubah, landscape sosial global juga berubah. Sehingga, kita harus merespon secara cepat perubahan-perubahan yang ada, baik di bidang ekonomi, di bidang politik, di bidang sosial.

Di negara-negara lain maupun di Indonesia sendiri, Jokowi menambahkan, biasanya memang teknologi dimulai dari untuk kepentingan militer. Dan sekarang ini juga, Jokowi menunjuk contoh misalnya, 3D (Dimensi) printing.

“Kita harus mulai berani masuk ke hal-hal yang baru seperti itu. Pistol kalau dulu logam, logam, logam dengan dengan 3D printing sekarang bisa yang namanya plastik itu menjadi pistol seperti dari logam,” ungkapnya.

Jokowi juga mengingatkan peserta Rapim untuk mengikuti perubahan-perubahan teknologi yang perkembangannya cukup cepat dan pesat. Menurutnya, revolusi industri jilid ke-4, revolusi industri generasi keempat betul-betul menyebabkan perubahan-perubahan yang harus terus dilihat dan diamati.

Tampak hadir dalam kesempatan itu antara lain Menko Polhukam Wiranto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pertahanan (Menhan) Rimayard Ryacudu, dan Menperin Airlangga Hartarto. (FK)
Komentar Anda

Berita Terkini